Lakukanlah Apa Yang Kau Katakan …

Assalamu’alaikum …

gamang

Terlalu begitu berat untuk tersenyum hari ini. Kepenatan yang sedang terjadi memang tak henti merundung diri. Sulitnya lagi, aku sudah terlalu sering untuk mengatakan kepada orang lain bahwa dalam segala kondisi kita harus bisa tersenyum dan kini aku harus mampu untuk melakukannya. Bila aku sering mengatakan itu kepada orang lain, mengapa aku begitu sulit untuk mengaplikasikannya kepada diriku sendiri?

Inilah resiko ketika kita sudah mengucapkan kata-kata yang mampu memotivasi banyak orang. Di saat semua orang sudah mampu melakukan apa yang kita katakan, tinggal bagaimana kita untuk mengelola perasaan itu sendiri menjadi sesuatu yang bisa kita lakukan dengan rasa sadar. Mungkin mudah mengatakan hal-hal yang bisa membuat orang merasa terpecahkan solusi hidupnya, tapi begitu sulit ketika kita melakukan apa yang sudah kita katakan sendiri untuk memecahkan permasalahan yang tengah kita hadapi.

Janggalnya, kita mampu untuk membuat si hitam menjadi si putih berkat tutur kata kita yang mampu meresap ke dalam hati mereka. Namun, itu bukan jaminan kita mampu membuat si buruk menjadi si indah yang ada dalam diri kita sendiri. Terlalu sulit untuk memutar itu semua menjadi sumbu semangat dalam diri ketika apa yang kita lakukan tidak sesuai lagi dengan apa yang kita katakan selama ini.

Menjadi sosok yang terus belajar dan menjadi pembelajar ketika semua orang di luar sana sibuk untuk menjadi si perintah. Sebaiknya, memang itulah harapan kita, menjadi pribadi pembelajar yang senantiasa menata diri dalam segala keadaan agar mampu memperbaiki kesalahan yang pernah dialami. Tidak sulit bila kita berniat untuk merubah cara pandang kita untuk memudahkan segalanya.

Jangan suka mengeluhkan masalah kita kepada orang lain. Separuh dari mereka tidak peduli, separuh lagi mungkin bergembira bahwa kita memiliki masalah.

Semakin sedikit aturan hidup yang kitar terapkan dan bagamana seharusnya orang lain bersikap terhadap kita, semakin mudah bagi kita untuk bahagia.